Apa pengaruhnya?
Pengaruh tersebut, akan sangat terasa, terutama, jika sang pemilik situs, web-master ataupun blogger berniat menggunakan blog atau webnya sebagai kapal dagang. Soalnya, banyak ‘simpul iklan’ yang menggunakan ranking Alexa atau Alexa Rank tersebut sebagai patokan untuk menolak ataupun menerima pendaftaran sebuah situs. Dengan cara itu, sekaligus rangking yang di berikan oleh sang Alexa menjadi harga iklan yang ditayangkan oleh sebuah blog. Semakin baik Alexa Rank-nya, semakin tinggi harga iklannya.
Lalu bagaimana jika sang Blogger hanya mengunakan blognya sebagai kapal perang ? Jika ia tidak akan mendaftarkan blognya ke ‘simpul iklan’, karena memang tidak berniat memasang iklan ? Alexa Rank, tetap saja dapat menjadi salah satu indikator ‘kemenangan’ dalam perang itu. Semakin baik Alexa Rank, berarti semakin banyak ‘sekutu’ yang telah datang berkunjung dan menjalin ‘persekutuan’. Jadi, untuk blog yang berfungsi sebagai kapal perang, Alexa Rank menjadi bukti bahwa ‘senjata’-nya telah diuji cobakan. (meski tentu saja bukan satu-satunya bukti).
Apakah gerakan sosok yang bernama Alexa ini ? Konon, ia dilahirkan dalam keluarga Amazon.com, salah satu perusahaan terkaya di dunia maya (di samping google dan yahoo, tentu saja). Alexa dilahirkan oleh Brewster Kahle dan Bruce Gilliat, pada tahun 1996. Nama Alexa, konon pula, diambil dari nama perpustakaan kuno "Alexandria". Secara umum, Alexa dan Alexa Rank (senjatanya) digambarkan sebagai:
sebuah sistem perangkingan yang didasarkan pada tingkat kunjungan terhadap sebuah situs. Penghitungannya dilakukan berdasarkan nilai gabungan antara jumlah pengunjung dan jumlah halaman yang dilihat oleh pengunjung pada sebuah situs setiap harinya.
Gambaran wah, ini lah yang menjadi cerita Alexa, yang mendorong banyak blogger dan web-master untuk mempelajarinya dengan seksama. Dan hampir semua cerita tentang raksasa Alexa ini, diakhiri dengan saran untuk memperoleh ‘perhatian’ lebih banyak darinya. Tujuannya, tentu saja memperoleh Alexa Rank yang lebih baik (dengan angka lebih kecil). Rata-rata, saran itu berbunyi:
• Unggahlah Alexa toolbar dan install-kan pada software browsing yang digunakan (disarankan pakai Firefox, mungkin karena sudah bekerja sama, hehehe)
• Tempatkan widget Alexa Rank di halaman blog kita masing-masing (kode HTML nya bisa di ambil di sini)
• Membuat tulisan tentang Alexa Rank dan menggunakan kata Alexa sebanyak-banyaknya (seperti yang sedang dicoba blog ini, hahaha).
• Berpartisipasi dalam berbagai forum blogger atau webmaster (agar kita bisa meninggalkan alamat url kita, sehingga mengundang kunjungan ke blog kita masing-masing).
• Mencoba menulis tentang tema-tema yang disukai para webmaster (misalnya tentang cara meningkatkan Alexa Rank itu sendiri, atau coba aja lihat di forum-forum itu, lalu gunakan kata kunci yang mirip untuk judul postingan).
• Membeli iklan link (hmm, kayaknya yang ini kurang ‘menyenangkan, karena gak gratis)
• Mempublikasikan artikel di berbagai jejaring sosial (tapi kasih ringkasannya saja, jangan semua, agar yang baca datang ke blog kita untuk melanjutkan bacaannya).
• Mengundang teman blogger lebih banyak untuk meng-install Alexa Toolbar, dan menggunakannya untuk mengunjungi blog kita.
Bisa dipastikan, bahwa sebagian besar cerita tentang sang raksasa Alexa, akan bernada seperti itu. Dalam dunia per-blogger-an, bisa dikatakan pula bahwa hampir semua blogger terkenal menulis Alexa Rank. Hal ini, semakin menguatkan ‘kesan’ tentang pentingnya raksasa Alexa di ‘dunia maya’. Ditambah dengan prasyarat beberapa ‘simpul-iklan’, yang meletakkan Alexa sebagai indikatornya, cerita-cerita itu kemudian merajut sebuah jejaring ‘kesan’ yang menjelma menjadi mitologi, tentang raksasa bernama Alexa.
Saking berpengaruhnya mitos tentang raksasa Alexa dan senjata Alexa Rank-nya ini, ia menutupi beberapa fakta kelemahannya sendiri. Alexa Rank, sebenarnya hanya menghitung kunjungan dari pengunjung yang menginstal Alexa Toolbar pada browsing software-nya. Pengunjung yang tidak menggunakannya tidak akan dihitung, dan dianggap tidak pernah mengunjungi (hahahaha, dianggap hilang aja).
Berapa besar pengaruh mitos ini terhadap para blogger?
Silahkan saja mencoba...
paid review beberapa butuh alexa, iklan ada yg beda ranking beda fulusnya...mitos yg perlu dikulik lagi ya :)
ReplyDeletewow memang sih untuk menarik para advertiser kita butuh ranking in ga dipungkiri lhoo...
ReplyDeleteaduhaduh...
ReplyDeletepuyeng... ^___^
wah..kalau blog ku dijadikan kapal apa ya ...
ReplyDeleteTFS :)
Itu dia,bro..masalahnya belon ada pesaing yang cukup bisa diperhitungkan di dunia maya sebagai pembanding Alexa ini. Ada sih beberapa yang kecil-kecil tapi sangat kabur nilai dasar penilaiannya terhadap Traffic suatu situs. So, mau tidak mau ya baru Alexa ini lah yang bisa kita pergunakan sebagai patokan tawar-menawar space iklan di Blog bersangkutan (Traffic International yak)..makaci dah mampir ke Blog-ku
ReplyDeletehohoho...kalo blog gw dianggap kapal perang kale yah sob...
ReplyDeleteThanks.
mantav infonya sob.. salam Berkata Bebas
ReplyDeleteada award buat anda, silahkan diambil...
ReplyDeletewah dah baca jadi kepikiran blog aku jadi kapal rongsokan ...hahaha...
ReplyDeleteKAPAL RONGSOK>JPG
nais inpo bro... semoga alexa ranknye cepet naek.. hehehe.. high rank = high fulus.. sukses for you bro :)
ReplyDeletemenarik banget sob gaya nulisnya.. :D
ReplyDeleteMemang betul bahwa bnyk para advertiser yg menilai suatu blog dari alexa rank-nya...
ReplyDeleteThanks for sharing...
emang gt kali ya kl ngeblog....
ReplyDeletepertama penasaran sm Alexa....
trus sama PR...
trus sm apaan lg yaaa...
hohoho....btw nice posting bro...
@ Rumah Islami,Bisnisway, Nubar, Aries: Itulah bro, yang bikin Alexa jadi mitos, hehehe
ReplyDelete@ Kucing Bunted: Lho kok pusing bro? Hehehe, tapi yang nulis sama pusingnya kok
@Kakara,Blok C No 3, Pit Onta; Hmmm, kapal pesiar aja gimana?
@Semar, Alpawave: Cuma membagi kebingungan bro, Kembali kasih...
@Blogger Ceria: Makasih...Gaya menulismu juga menarik
@Li: hehehe, kamu juga khan? hehehe
@Negeri Hijau: Ya...udah diambi. Terimakasih ya.
bener banget sob, perhitungan rangkingnya juga bkn pusing. intinya kalo ada saran dari master2 jgn ditelan bulet2, tapi harus ditimbang2 dulu brmanfaat ato ga utk blog kita.
ReplyDeletenb: link dikau juga dah kupsg. cek diblogroll ya. keep postin & keep in touch :D
waduh.....kalo blog saya jadi kapal karam dah nih kayaknya......gak tau soal beginian.....hahahah naizzz info nih thanks ya!?!?
ReplyDeleteSalah satu Urban Legend nya dunia Maya ya??? hehehhe
ReplyDelete@Blog Sejarah: Yoi bro, makanya saya 'curhat', hehehe. Tapi nulis tentang Alexa Rank-nya terbukti bikin Alexa Rank membaik kok...
ReplyDelete@jhoni: Wah jangan Donk, hilang donk sahabat saya di dunia maya, U're WEllcome
@Punkchonomic: Village Legend yang ini...hehehehe
owh.. gt ya, semakin kecil angkanya, berarti semakin baik nilai jualnya di mata alexa.. hikhikhik.. ga mudeng sayah.. maknyus ni inpo na..
ReplyDeleteAlexa jangan Kau Pergi
ReplyDeleteAlexa kau dewiku, bukalah matamu untukku
@achot: katanya sih begitu, saya juga gak tahu-tahu amat sih sob. Mari aja kita coba cari tahu sama-sama, dan nanti berbagi pengetahuan itu...hehehe
ReplyDelete@Panca March:Panca jangan Kau Pergi
Panca kau sohibku, kasihlah terus
komentmu untukku
cerita dewasa
ReplyDeletelotere indonesia
nonton bokep
Nonton Movie Online
Film Bioskop Terbaru
berita artis hot
Lotere Singapore
Togel Singapore
Berita Bola